Hari senin yang cerah ku sambut
dengan ceria, berharap pagi itu menjadi pagi yang indah dimana aku mulai
berangkat kuliah setelah beberapa bulan libur semester,tidak terasa sekarang
sudah semester dua. Betapa bahagianya diriku telah melalalui hari-hari yang
indah ini. semoga hari berikutnya lebih indah dari kemarin. Aku adalah
mahasiswa di perguruan tinggi negeri di sekitar semarang, jurusan peternakan.
aku orangnya sedikit pendiam tapi kalau sudah diajak ngomong sama orang yang
dikenal atau bestfriend hmmm cerewetnya minta ampun. heeee..
Jam
menunjukkan pukul 05.13 WIB, waktunya bangun dan siap-siap berangkat kuliah.
Karena belum ngekost jadi bangun pagi-pagi buta. Jarak rumah dan kampus lumayan
jauh kira-kira satu setengah jam. Jadwal pertama ilmu tanaman pakan pukul 07.00
WIB. Tapi sudah pukul 06.40 WIB aku masih di angkot, jadi kemungkinan telat.
“
haduh sudah jam segini lagi, telat nii....” Kataku sambil melirik jam tangan
Perasaanku kagak enak dan deg-degan
karena gk biasanya telat.” Oh tuhan kenapa hari pertamaku jadi kacau gini”
batinku. Jantungku semakin berdebar kencang kemudian ku buka ponselku dan sms teman sekelas yaitu susan. “udah masuk belum??” kataku dengan tergesa-gesa..”udah,
baru saja,,,kamu dah sampai mana?” “baru sampai setengan jalan nii,,,” perasaanku
gak karuan, rasanya pengen cept-cepat sampai kampus. Beberapa menit kemudian
sampai di kampus dan ternyata dugaanku benar yaitu TELAATTTTTTTTTTTTTTTTT...
“
huft, benerkan telat,,,gimana niih?? paksai mask atau ikut kuliah jam ke dua
aja?? hmmm” perasaanku ragu
aku
pun memutuskan untuk ikut jam kuliah ke dua, kemudian aku mencari tempat duduk
untuk melepas lelahku. Dengan hati deg-degan, aku terus memiji-mijit ponselku,
gak tahu kenapa, kurang kerjaan banget sih aku,,hahaaa,,
“
hmmm daripada disini sendirian, mending dikantin aja deh,,beli makan kan tadi
pagi belum sarapan, yaudahlaahhh,,,” kataku dalam hati dan bergerak menuju
kantin.
Dikantin
aku menghabiskan waktu buat makan, jajan, minum, dan satu yang gak ketinggalan
yaitu mijitmijit HP..
“huuh
lama banget selesainya niih,,”
Beberapa
menit kemudian, ada beberapa teman sekelas ke kantin ternyata sudah selesai
kuliah jam pertamnya. di pun menyapaku..
“
lhoo kamu kog disini?? gak ikut kuliah tadi??
“heheee,,telat,,udah
selesai?”
“
hmmmm,,udah baru saja”
Aku mengikuti jam kuliah kedua,
setelah beberapa menit mengikuti kuliah kemudian giliran absenpun tiba.
“lhooo
namaku kok gak ada?? aku sudah ngisi KRS kok, gmn niih” batinku
kemudian
aku colek temen sebelahku YAITU SUSANA,
“
eh namaku kog gak ada sih?? terus absennya gimana??”
“hmmm
kamu kemarin sudah minta oersetujuan dosen wali belum?
“belum,
harus minta persetujuan toh?
“
lha iya lah, kalau gak minta persetujuan mana bisa ada absen,,”
“ooow,
sorry gak tahu,,”
“
eh iku si rahayu sama reni juga gak ada”
“beneran?”
“iya,
coba tanya aja”
woow,
hari ini hari paling buruk yang pernah aku alami, sudah telat, eeeeh di absen
gak ada namaku, huuft..Maklum pertama kali ngisi KRS jadi gak tahu apa yang
harus dilakukan ketika sudah selesai ngisi dan bodohnya aku gak tanya. Jam
istirahatpun tiba, aku, reni, dan rahayu ngurusi KRS di bagian akademik di
gedung Dekanat. Itupun masih dipersulit oleh bagian akademik nya, yaitu suruh
menghubungi dosen wali, setelah sampai di dosen wali suruh meghubungi bagian
akademik, huft seperti bola voli yang selalu di oper ketika bermain. Aku dan
rahayu menemui dosen wali, sedangkan reni nunggu didekanat. Setelah sampai di
dosen wali, kami disuruh ngecek kembali KRS kami setelah itu hubungi bagian akdemik.
Sudah kami laukan semua. Ketika aku buka KRSku kembali dan
ternyata,,,,,,,,,,aku ngisi kelasnya bukan di kelas B ternyata di kelas
E,,,wooow aku kaget setengah mati, pantesan gak ada absen di kelas B. Tapi
anehnya kok bisa dikelas E? perasaan aku gak ngisi kelas kok tiba-tiba dikelas
E?? sedangkan temenku rahayu, dia juga gak ngisi kelas tapi tetap kosong,,hmm
yang eror apanya?? sistem KRSnya atau akunya..jadi bingung. Ya sudahlah di
kelas E, kemudian aku jalani waku kuliahku di kelas E, kelas dimana gak pernah
dan gak akan aku untuk memasukinya. Sungguh kuliah pertama yang berantakan dan
penuh rintangan. Semoga pengalaman ini menjadi pembelajaranku untuk tidak
tledor dalam mengisi KRS.
sekian,,,,,,,,,,